Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam keberlangsungan kehidupan. Beragam cara dilakukan untuk terus memajukan industri pertanian, termasuk dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi.

Banyak pihak mulai gencar memadukan kegiatan pertanian dengan pemanfaatan teknologi informasi. Salah satunya Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Jember yang menggandeng Politeknik Negeri Jember (Polije) yang memberikan pelatihan smart technology hydroponic dan smart green house.

Pelatihan itu berlangsung selama 2 hari, mulai 6 – 7 Oktober 2021 dan diikuti oleh gabungan kelompok tani (gapoktan) yang ada di Kabupaten Jember. Direktur Polije, Saiful Anwar membuka langsung acara tersebut pada Rabu (6/10/2021) pagi.

Saat dikonfirmasi K Radio, Saiful mengatakan bahwa pelatihan tersebut merupakan bagian aktualisasi komitmen pihaknya dalam membangun Kabupaten Jember di bidang pertanian. Menurutnya, petani milenial perlu diberikan pengetahuan tentang sistem pertanian baru dengan sentuhan teknologi informasi. Sehingga melalui pelatihan itu, diharapkan memudahkan para petani milenial untuk berinovasi dan meningkatkan kapasitas produksi.

Lebih lanjut, Kepala Bidang Hortikultura Dinas TPHP Jember, Udy Hartanto menyebut, para peserta tidak hanya diberi pelatihan terkait produksi. Namun, juga diajarkan pengelolaan hasil pertanian yang bertempat di teaching factory Polije.

Udy menambahkan, Pemerintah Kabupaten Jember ingin mengembangkan smart hydroponic serta green house. Yakni, pengelolaan pertanian dengan teknologi android yang bisa di pantau melalui handphone. Maka, sasaran pelatihan ini pun mengutamakan gapoktan dan para petani milenial.(ocd)