Insiden kecelakaan antara Kereta Api (KA) Brantas dengan truk trailer pada Selasa (18/7/23) memberikan dampak pada keberangkatan kereta selanjutnya, salah satunya KA Pandhalungan.
Anwar Yuli Prasetyo, Plh Manager Hukum dan Humas PT KAI Daop 9, Rabu (19/7/23) mengatakan, insiden tersebut mengakibatkan perjalanan KA mengalami keterlambatan, salah satunya KA Pandhalungan relasi Jember-Gambir. Dimana pada pukul 07.56 WIB posisi kereta berada pada Stasiun Lamongan dan mengalami keterlambatan sekitar 114 menit atau 2 Jam.
Ia menuturkan, penyebab keterlambatan dikarenakan jalur yang dapat dilintasi masih satu jalur. Sehingga kereta yang melintasi jalur tersebut harus bergantian, sambil melakukan evakuasi terhadap kereta dan gerbong yang terbakar. Akibatnya, kereta baik dari arah Surabaya maupun dari arah sebaliknya harus mengantri di beberapa stasiun.
Karena KA Pandhalungan memiliki waktu tunggu yang relatif lama di beberapa staisun seperti Stasiun Pasar Turi, Gubeng dan Bangil, maka sesuai perhitungan kemungkinan sampai di Stasiun Jember pada 12.40 WIB. Pihaknya tetap mengusahakan kedatangan KA Pandhalungan lebih cepat dari waktu perkiraan dengan meringkas waktu tunggu di beberapa stasiun dari waktu normal. (raf)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.