Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember dilantik oleh Bupati Jember, Hendy Siswanto pada Jumat (16/7/2021) untuk jabatan fungsional. Pelantikan itu berlangsung secara daring di kantor masing-masing dan luring di Pendopo Wahyawibawagraha dengan protokol kesehatan. Mayoritas pegawai yang dilantik berasal dari bidang tenaga kesehatan dan pendidikan.

Menurut Hendy, para pegawai tersebut seharusnya sudah dikukuhkan untuk jabatan fungsional sejak beberapa tahun yang lalu. Namun karena berbagai hal, baru bisa dilantik pada Jumat ini. Pemkab Jember harus melakukan sejumlah kelengkapan administratif. Pengukuhan dan pelantikan tersebut bertujuan untuk mengembalikan hak kepegawaian dari ratusan ASN di Pemkab Jember yang selama bertahun-tahun tertunda.

Hendy berharap, dengan pemenuhan hak tersebut, kualitas kinerja para pegawai bisa segera meningkat dan cepat dalam melayani masyarakat. Total 676 pegawai yang dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat struktural. Sebanyak 140 orang diantaranya adalah untuk pengukuhan dan 536 orang lainnya untuk pengangkatan. Selain itu, juga ada pelantikan 131 jabatan administrator dan 538 pengawas serta 7 pejabat tinggi Pratama. Ketujuhnya yakni Mirfano sebagai Sekda; Jupriono sebagai Sekretaris DPRD Jember; Isnaini Dwi Susanti di Dispendukcapil; drh Andi Prastowo di DKPP; Drs. Bambang Hariyono, di Dispendik; Bambang Edy Santoso di Disnaker; serta Drs. Farouq Msi sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.

Dalam kesempatan yang sama, Hendy juga menginstruksikan seluruh ASN mengemban tugas tambahan, yakni mengingatkan keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan. Termasuk juga aturan terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa – Bali yang masih berlangsung. Ia menilai tugas tambahan tersebut penting dan perlu mulai dilaksanakan oleh seluruh ASN. Mengingat sampai saat ini, pandemi Covid-19 masih berlangsung dan mengancam nyawa warga. Pemerintah pun telah menggulirkan program vaksinasi untuk membentuk kekebalan imunitas (herd immunity) yang harus didukung seluruh masyarakat. Serta masyarakat juga harus tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.(adp)