PILKADES SERENTAK DI JEMBER TERAPKAN PROKES, ANGGARAN PENGAMANAN MEMBENGKAK

PILKADES SERENTAK DI JEMBER TERAPKAN PROKES, ANGGARAN PENGAMANAN MEMBENGKAK

PILKADES SERENTAK DI JEMBER TERAPKAN PROKES, ANGGARAN PENGAMANAN MEMBENGKAK

Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akan berpengaruh terhadap Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak di Jember yang sudah diundur sejak tahun lalu. Sebelum ada PPKM, rencana awalnya seluruh bakal calon Kades di Jember akan mengikuti ujian tulis pada 18 Agustus 2021, sebagai salah satu tahapan pelaksanaan Pilkades serentak.

Menurut Ketua Komisi A DPRD Jember, Tabroni, dalam rapat bersama Pemkab dan TNI/Polri pada Jumat (6/8/2021), Pilkades serentak kemungkinan akan diundur jika PPKM kembali diperpanjang, dari jadwal semula pada 8 September. Aspek lain yang dibahas dalam rapat bersama tersebut, terkait kemungkinan kandidat yang terpapar Covid-19. Sehingga harus diterapkan metode khusus agar tetap bisa mengikuti ujian tulis dalam kondisi isolasi.

Persoalan lain yang paling krusial menurut Tabroni adalah soal anggaran pengamanan. Saat ini anggarannya mencapai Rp 1 miliar. Jumlah itu diperkirakan jauh dari cukup jika pelaksanaan Pilkades serentak menggunakan prokes. Jika sebelumnya Pilkades dilakukan secara terpusat di  Balai Desa, maka kali ini dilakukan secara tersebar. Ada setidaknya 15 tempat pencoblosan di setiap Desa untuk menghindari kerumunan. Pola ini membuat anggaran pengamanan bagi TNI/Polri dan Satpol PP juga akan membengkak. Persoalan dana pengamanan Pilkades ini masih belum mendapat solusi tuntas.(adp)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B