Puluhan mahasiswa semester akhir menjadi relawan percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Jember. Mereka menjadi tenaga pendamping satuan tugas (satgas) Covid-19 tingkat RT/RW di 3 kecamatan prioritas penanganan Covid-19. 3 Kecamatan prioritas ini meliputi Sumbersari, Patrang, dan Kaliwates.

Bupati Jember, Hendy Siswanto, menyampaikan pihaknya bekerja sama dengan Ikatan Alumni Universitas Airlangga dan Ikatan Alumni Kesehatan Masyarakat. Dari kerjasama ini, pemkab menggandeng sebanyak 62 orang relawan dari mahasiswa dengan latar belakang pendidikan kesehatan, seperti kedokteran dan kesehatan masyarakat. Sebelum terjun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi dan edukasi, 22 perwakilan relawan mendapatkan pembekalan di Pendapa Wahyawibagraha Pemkab Jember, Senin (9/8/2021) siang.

Menurut Hendy, relawan ini nantinya memberi sosialisasi dan edukasi tidak hanya pada warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) saja, namun juga warga sekitar yang terdampak. Pihaknya juga berencana menggandeng lebih banyak relawan, mengingat satgas Covid-19 di level mikro masih membutuhkan tenaga tambahan.

Salah satu relawan, Felicia Ivana Putri, mengungkapkan antusiasmenya menjadi pendamping Satgas Covid-19. Mahasiswa semester akhir Fakultas Kedokteran Universitas Jember ini mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat baginya dan sesama.

Dalam sosialisasi dan edukasi nantinya, ia bersama relawan lain akan memberikan pemahaman seputar pentingnya penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi. Serta mensosialisasikan pentingnya penerapan PPKM. Para relawan di lapangan dibekali dengan Alat Perlindungan Diri (APD) dan multivitamin oleh Pemkab Jember. Sehingga ia mengatakan siap dan tidak takut untuk melakukan pendampingan.(rex)