Lebih dari sepertiga tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga administrasi di Puskesmas Silo II mengalami sakit. Menurut Kepala Puskesmas Silo II, dr Adi Widjaja, ada 30 karyawannya yang saki dari total 78 orang. Dari 30 karyawan yang sakit tersebut, 26 di antaranya positif terpapar Covid-19. Sementara 4 karyawan lainnya, hingga Kamis (22/7/2021) ini dinyatakan sakit biasa. Namun tidak menutup kemungkinan bisa positif Covid-19 jika hasil swab test telah keluar.

26 karyawan Puskesmas Silo II yang positif Covid-19 tersebut sebagian besar adalah tenaga kesehatan. Yakni bidan, perawat, dokter dan dokter gigi yang berjumlah 19 orang. 7 orang lainnya adalah tenaga administrasi. Menurut Adi, selama ini pihak Puskesmas telah menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat. Selain penggunaan APD, setiap hari lantai dan sisi-sisi ruangan juga selalu disterilisasi.

Adi melanjutkan, jumlah kunjungan masyarakat ke Puskesmas juga menurun di masa pandemi. Namun sayangnya, sebagian besar orang yang datang ke Puskesmas enggan memakai masker. Padahal pihaknya selalu memberikan imbauan dan bahkan menyediakan masker.

Dari 26 karyawan yang positif tersebut, satu di antaranya dirawat di rumah sakit karena mengalami gejala sesak nafas. Sementara karyawan lain yang positif Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah. Mereka juga telah mendapat obat dan multivitamin, namun belum disediakan bantuan antivirus.(adp)