BELUM ADA TEMUAN HMPV DI JATIM, FOKUS PADA PMK

BELUM ADA TEMUAN HMPV DI JATIM, FOKUS PADA PMK

BELUM ADA TEMUAN HMPV DI JATIM, FOKUS PADA PMK

Penjabat Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengatakan, sejauh ini belum ada laporan temuan Human Metapneumovirus (HMPV) di Jawa Timur. Hal tersebut dikatakan Gubernur saat berkunjung di Jember, Rabu (8/1/25). 

 

Namun sebagai bentuk antisipasi, Pemprov menganjurkan penundaan keberangkatan perjalanan menuju China. Dengan pengalaman menghadapi pandemi, protokol yang dilakukan kurang lebih akan sama.

HMPV sendiri merupakan virus yang menyebar di China dan menyerang anak-anak dengan gejala mirip seperti flu. Memiliki gejala seperti batuk, demam, pilek, dan sesak napas.

 

Saat ini, lanjut  Adhy, Pemprov fokus pada penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak sapi. PMK di Jatim terus mengalami peningkatan dari mulanya rata-rata hanya 25 ekor, saat ini mencapai 250 ekor per hari.

Ia mengatakan, upaya pencegahan hingga pengobatan telah dilakukan sesuai Surat Edaran Kementerian Pertanian. Seperti isolasi ternak yang sakit, pemeriksaan di jalur keluar masuk ternak dari kota lain.

Selain itu vaksinasi terus dilakukan terhadap sekitar 25.000 ternak sapi. Pengadaan vaksin secara bertahap sebanyak 320.000 masih diupayakan. Sejauh ini ada 1,4 juta vaksin dari total kebutuhan di Jatim sebanyak 5,4 juta vaksin.

 

Pemprov yakin dengan kemampuan pencegahan dan pengobatannya. Sehingga tidak perlu menutup pasar ternak sesuai Surat Edaran Kementerian Pertanian. Pertimbangannya adalah, agar ekonomi masyarakat tidak terganggu.(thn)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B