BPJS Kesehatan meluncurkan Program Nasional Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi (PESIAR) untuk merekrut peserta dan meningkatkan keaktifan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tingkat desa.

Kepala BPJS Cabang Jember Galih Anjungsari, Kamis (31/8/23) menyampaikan, PESIAR memberikan manfaat bagi masyarakat, utamanya di desa-desa untuk advokasi masyarakat yang berpotensi didaftarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Selain itu juga untuk penyisiran data ibu hamil, balita, dan stunting di desa-desa. Hasilnya akan digunakan sebagai data yang bisa diusulkan sebagai peserta program JKN.

Menurutnya, dalam rangka percepatan pencapaian Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Jember, program PESIAR di Desa Candijati, Kecamatan Arjasa dijadikan pilot project akselerasi desa UHC.
Lebih lanjut, kata Galih, dalam peningkatan UHC sangat diperlukan sinergitas dari beberapa pihak. Dalam program ini khususnya adalah kepala desa, camat, dan juga agen-agen PESIAR. Adapun target UHC di tahun 2024 adalah 98 persen.

Program PESIAR merupakan bentuk kolaborasi BPJS Kesehatan bersama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Program itu telah diuji coba sejak 2022 di 126 desa yang tersebar di seluruh Indonesia, dilaksanakan melalui keterlibatan pemerintah kabupaten/kota, pemerintah desa, dan kantor cabang BPJS Kesehatan di daerah.(thn)