Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember menyampaikan, menurut prediksi BMKG cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jawa timur termasuk Jember masih akan berlangsung hingga tanggal 10 Januari 2024.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Penta Satria, Selasa (9/1/24) mengatakan, BPBD mencatat ada delapan titik terdampak hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Jember, Senin (8/1/23) sore kemarin.

Diantaranya, belakang Indomaret Pandora Mastrip, Jalan Tawang Mangu, gerbang SMKN 2 JEMBER, depan gerbang belakang Poltek, Hotel Seven Dream Jl.Riau, City Forest Arum Sabil, Perumahan Puri Bunga Nirwana Jalan Tidar, Jalan Jawa III, dan area Gor Kaliwates.

Sementara untuk kerugian, ada lima mobil tertimpa pohon dan beberapa bangunan milik warga mengalami kerusakan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

BMKG memprediksi puncak musim penghujan terjadi bulan Januari hingga Februari 2024. Karenanya BPBD mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang akan terjadi. Dengan mengurangi aktifitas di luar rumah ketika hujan.

Penta berharap masyarakat dapat mengenali potensi bencana di lingkungan sekitar. Dan juga bisa menggunakan aplikasi inarisk personal melalui smartphone.

Menggunakan aplikasi tersebut, dapat diketahui potensi bencana apa saja yang memungkinkan terjadi di titik kita berada. Juga ada langkah-langkah tindakan apa yang bisa dilakukan mulai sebelum, saat kejadian, serta pasca bencana terjadi.(thn)