Sumarto, warga Desa Seputih, Kecamatan Mayang yang dinyatakan hilang terseret arus sungai setempat belum ditemukan sampai Rabu (10/2/2021). Diketahui, korban terseret arus pada hari Senin (8/10/2021) siang. Tim SAR terus melakukan penyisiran sepanjang aliran sungai seputih hingga ke Desa Lengkong, Kecamatan Mumbulsari.

Kapolsek Mayang, Iptu Bejoel Nasution, saat dikonfirmasi melalui telepon menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, korban terseret arus saat memancing. Bahkan, alat pancing yang diduga milik korban, ditemukan saksi masih tertancap di pinggir sungai.

Bejoel melanjutkan, setelah mendapatkan laporan tersebut, tim gabungan dibantu warga setempat langsung melakukan pencarian menggunakan batang bambu dari pinggir sungai. Hal itu dikarenakan keterbatasan alat, sehingga tidak memungkinkan warga turun ke sungai. Ditambah saat itu debit air sungai Seputih meningkat.

Menurut Bejoel, tim SAR, pada Rabu ini, pihaknya dibantu warga melakukan penyisiran sepanjang sungai Seputih mulai dari Desa Seputih, Kecamatan Mayang hingga ke Desa Lengkong, Kecamatan Mumbulsari. Namun sampai pukul 14.00 WIB jasad korban tak kunjung ditemukan.

Dari keterangan pihak keluarga, korban memang menderita penyakit epilepsi. Diduga, penyakit itu kambuh pada saat korban memancing, sehingga terjatuh ke sungai dan terseret arus sungai.(rex)