Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ) melakukan aksi demonstrasi depan Gedung DPRD Jember, Rabu (29/3/23). Aksi tersebut untuk menuntut DPRD dan Bupati Jember menyusun PPKD (Pokok Pikiran Kebudayaan).

Abdul Aziz Al Fajri, Ketua GMNI FIB UNEJ mengatakan, pihaknya mendesak DPRD untuk mengevaluasi Pemkab Jember terkait terhambatnya penyusunan PPKD. Selain itu juga mendesak DPRD Jember untuk menyampaikan aspirasi ke pemerintah daerah dan pusat, terkait belum terbentuknya PPKD Kabupaten Jember.

Mahasiswa yang juga korlap aksi ini menyesalkan, tidak adanya anggota DPRD yang hadir menemui mereka. Ia menilai hal ini menunjukkan tidak adanya keseriusan DPRD dalam mengawal isu kebudayaan. Karena sudah hampir 5 tahun sejak 2017 PPKD belum juga terlaksana di Kabupaten Jember.

Jika tetap tidak ada tanggapan, Aziz menyampaikan, pihaknya akan melanjutkan aksi demonstrasi jilid dua dengan massa yang jauh lebih banyak. Harapannya agar anggota DPRD bisa hadir seluruhnya.

Sementara itu Anggota Komisi A DPRD Jember, Tabroni, melalui sambungan telepon mengatakan, dirinya masih ada di luar kota dan baru akan tiba di Jember hari Kamis. Namun begitu ia menjanjikan akan menemui massa pada Jumat (31/3/23). Ia juga menyampaikan semua anggota DPRD akan hadir pada Jumat mendatang. (raf)