Pemerintah Kabupaten Jember menyalurkan sejumlah bantuan pertanian untuk mendongkrak produksi pangan. Pemkab juga sepakat bekerja sama dengan Kementerian PU Bina Marga dan Kementerian Pertanian untuk melakukan optimalisasi lahan pertanian di seluas 6000 hektar.

Sebanyak dua truk bantuan pupuk NPK non-subsidi diberangkatkan langsung oleh Bupati Jember Muhammad Fawait dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Jember Rabu (21/5/25).

Selain bantuan pupuk, pemerintah Kabupaten Jember juga menyalurkan alat dan mesin pertanian serta benih unggul untuk petani guna meningkatkan produksi pertanian dan mewujudkan kemandirian pangan.

Bupati Fawait, Sabtu (24/5/25) menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Jember juga telah sepakat bekerja sama dengan kementerian PU Bina Marga dan Kementerian Pertanian untuk melakukan optimalisasi lahan pertanian di tahun 2025 dan 2026 seluas 6000 hektar. Infrastruktur pertanian yang kurang bagus akan dibangun untuk mendukung kegiatan pertanian.

Pemerintah Kabupaten Jember optimis produksi padi di jember akan naik signifikan di akhir tahun 2026. Dengan demikian, Kabupaten Jember dapat menjadi salah satu daerah yang mandiri dalam produksi pangan dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakatnya. 

Pemerintah Kabupaten Jember akan terus memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program ini untuk memastikan bahwa bantuan dan optimalisasi lahan pertanian dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat dan meningkatkan produksi pangan di Kabupaten Jember.(thn)