Banjir genangan yang terjadi di sejumlah titik di Kabupaten Jember pada Minggu (19/1/25) kemarin, menyisakan beberapa kerusakan. Salah satunya di ruas jalan Kaliurang, Kecamatan Sumbersari,  aspal banyak yang terkelupas tergerus aliran air.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi C DPRD Jember, David Handoko Seto, Senin (20/1/25) menjelaskan, kerusakan tersebut murni disebabkan oleh luapan air dan masuk kebencanaan. 

Maka, untuk perbaikan fasilitas umum tersebut seharusnya menggunakan alokasi dana Belanja Tidak Terduga (BTT) yang dikhususkan untuk menanggulangi bencana.

Sebelumnya, Pemkab Jember dalam APBD mengalokasikan alokasi BTT sebesar Rp50 miliar. Namun pihaknya akan mengecek kembali terkait hal itu.

Kalaupun misalnya belum bisa digunakan, maka untuk perbaikan anggaran harus diambilkan dari operasional OPD terkait. 

Seiring banyaknya bencana tidak terduga di tahun ini, DPRD segera memformulasikan bagaimana pengganggaran BTT. Selain itu juga untuk mengawasi agar alokasi BTT tidak digunakan semaunya oleh OPD.(thn)