Beberapa upaya sudah dilakukan untuk penanggulangan sampah plastik, seperti fasilitas tempat sampah untuk memilah antara sampah anorganik dan organik. Namun Langkah tersebut dinilai belum optimal.
Nurul Hidayah, Founder Sobung Sarka, Rabu (5/7/23) mengatakan, terkait pemilahan sampah di rumah tangga jika ujungnya dibuang pada satu tempat maka hal tersebut percuma. Sejauh ini Pemkab Jember belum ada fasilitas pengangkut sampah terpilah, jadi masyarakat disarankan untuk dapat memilah sampah kemudian dilakukan pengolahan secara mandiri khususnya pada sampah organik.
Ia beranggapan, tempat sampah terpilah di fasilitas umum masih menjadi hal sia-sia. Karena tidak ada bedanya, sebab ujungnya akan tercampur kembali. Sehingga ia berharap kepada masyarakat dapat menyetorkan sampah yang terpilah pada bank sampah atau memberikannya kepada pemulung.
Lelaki yang akrab disapa Cak Oyong ini menambahkan, kantong plastik termasuk sampah residu sehingga masih laku dan di bank sampah masih menerima walaupun nominalnya sangat kecil. Sehingga lebih bijak masyarakat dapat memilah sampah rumah tangganya sendiri dan dapat mengolah atau menyetorkan pada bank sampah. (raf)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.