Bupati Jember menyampaikan akan segera memperbaiki fasilitas penunjang Bandara Notohadinegoro yang saat ini masih kurang baik.
Gus Fawait menekankan, setelah soft launching reaktivasi Bandara Notohadinegoro kemarin yang akan dilakukan selanjutnya adalah perbaikan fasilitasnya.
Secara berkesinambungan, setelah bandara kembali aktif dengan rute Jember-Halim Perdanakusuma secara perlahan bandara akan dipermak supaya lebih bagus lagi.
Prioritas saat ini, lanjut Bupati, adalah penerbangan yang menghubungkan Jember dengan pusat perekonomian Indonesia bisa berjalan secara rutin.
Bahkan beberapa OPD maupun lembaga vertikal seperti OJK, Kadin, dan BI telah menunjukkan antusiasnya untuk melakukan penerbangan langsung ke Jakarta tersebut. Sebab urusan bisnis butuh waktu yang cepat.
Sebelumnya, reaktivasi Bandara Notohadinegoro telah dilakukan dan bekerjasama dengan maskapai Fly Jaya mengunakan pesawat ATR berkapasitas hingga 70 penumpang.
Harga tiket pesawat menuju Jakarta ditaksir sekitar Rp1,3 - Rp1,5 juta, dan ini jauh lebih murah dari daerah lain. Penerbangan komersial ditargetkan akan berjalan reguler pada bulan September 2025 mendatang.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.