Bupati Jember Hendy Siswanto menyebut konsumsi obat keras dan berbahaya masih tinggi di Kabupaten Jember. Ia berharap keberadaan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Jember turut berperan dalam membantu menekan peredaran okerbaya.

Hal itu diungkapkan Bupati saat memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus IAI Jember di salah satu hotel, Sabtu (24/6/23).

Pada kesempatan itu Bupati berpesan kepada sekitar 500 orang apoteker yang hadir, agar dapat memiliki apotek sendiri. Sehingga paling tidak dapat membantu mencukupi kebutuhan masyarakat Jember.

Selain itu, harapannya dengan semakin banyak apotek yang tersebar di seluruh Jember, dapat mengedukasi masyarakat mengenali jenis-jenis obat berbahaya dan dampak yang ditimbulkan.

Sehingga juga akan berperan dalam menjaga generasi penerus bangsa. Hendy tidak ingin generasi masa depan diisi oleh generasi yang teler akibat mengonsumsi obat keras dan berbahaya.

Bupati juga menyebut peran apoteker sebagai tulang punggung perekonomian. Karena dengan masyarakat Jember yang sehat, orang bisa bekerja sehingga ekonomi akan bergerak.(thn)