Tidak terima sang anak dicabuli oleh SH (34) yang merupakan ayah tirinya sendiri, keluarga korban asal Kecamatan Ajung Jember mendatangi Polres Jember, Jumat (22/12/23) untuk melaporkan tindak bejat sang ayah. Korban SR (14) yang duduk di bangku kelas dua SMP itu kini tengah hamil empat bulan.

Keluarga korban, Indri menuturkan, aksi bejat oleh ayah tiri tersebut telah berlangsung sejak lama. Peristiwa terungkap saat SR bercerita kepada teman ngajinya, bahwa ia tidak haid empat bulan terakhir.

Kemudian teman ngaji SR bercerita kepada orang tuanya. Dari cerita tetangganya itulah pihak keluarga tahu. Kemudian menanyai SR. Setelah didesak, SR mengakui bahwa telah dicabuli oleh SH sejak lulus SD.

Kemudian setelah dites menggunakan tespek hasilnya positif. Kemudian diperiksa di puskesmas benar adanya SR sedang hamil dengan usia kandungan 4 bulan.

Pihak keluarga sungguh tidak menyangka SH tega melakukan aksi bejat tersebut. Indri mengatakan, memang selama ini sang anak selalu tidur bersama ayah tirinya tersebut. Kemudian ibunya, EM tidur bersama dua anak lainnya hasil pernikahan dengan SH di kamar lain.

Menurut keterangan pihak keluarga, SH yang sehari-hari bekerja sebagai tukang cetak batu bata itu saat ini kabur dari rumah. Mungkin ia pulang ke rumah asalnya di Kecamatan Jenggawah.(thn)