Data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Jember menunjukkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan. Pada tahun 2022 tercatat TPT sebesar 4,06 persen. Kemudian turun 0,05 persen di tahun 3023 menjadi 4,01 persen. Pada tahun 2024, Tingkat Pengangguran Terbuka turun 0,78 persen menjadi 3,23 persen.
Kepala Disnaker Jember, Suprihandoko, Senin (5/5/25) mengatakan, untuk menurunkan tingkat pengangguran diperlukan peran banyak pihak. Menurutnya untuk dapat menurunkan hingga 0,78 persen tidaklah mudah.
Suprihandoko mengatakan, di satu sisi pihaknya memberikan pelatihan keterampilan dengan cara yang berbeda. Misalnya seseorang mengikuti pelatihan keterampilan menjahit, berikutnya ikut pelatihan membuat kue. Kini hal itu tidak diperbolehkan. Tidak boleh dengan orang yang sama.
Jadi siapapun yang dilatih harus konsisten pada bidang tersebut. Kecuali pelatihan yang dilakukan berkelanjutan masih terhubung untuk pengembangan usahanya. Misalnya pelatihan teknik pemasaran digital, dapat diikuti oleh peserta pelatihan pembuatan kue.
Menurutnya, yang masih menjadi pekerjaan rumah hingga saat ini adalah meningkatkan kompetensi pencari kerja. Karena di satu sisi lowongan pekerjaan hampir setiap hari ada.
Tetapi kenyataannya sulit bagi pencari kerja untuk dapat masuk karena tidak memiliki kompetensi.
Upaya yang bisa dilakukan Disnaker adalah bekerja sama dengan perusahaan. Disnaker mengejar super tax deduction dapat dieksekusi. Serta menekankan pada perusahaan agar mau memberikan CSR untuk peningkatan SDM lokal supaya laku di pasar kerja. (thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.