Hari AIDS Sedunia atau World AIDS Day diperingati setiap tahunnya pada tanggal 1 Desember. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember, ada peningkatan orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dalam 2 tahun terakhir. Meski laporan tambahan kasus HIV/AIDS di Kabupaten Jember mengalami penurunan di masa pandemi Covid-19 pada 2020, tapi di tahun 2021 kembali naik.
Sejak 2004, jumlah penderita HIV di Kabupaten Jember tercatat sekitar 6.000 orang dan tambahan kasus setiap tahunnya berkisar 600 orang. Menurut Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Jember, Rita Wahyuningsih, dari data ODHA usia 19 tahun ke atas, terdapat 581 orang pada 2020. Sedangkan tahun selanjutnya ada kenaikan menjadi 611 orang. Sementara, untuk data ODHA usia 0 sampai 19 tahun pada 2020 sebanyak 15 orang dan 2021 naik hingga 26 orang.
Rita mengaku, pihaknya terus berupaya mengendalikan dan melakukan screening HIV di Kabupaten Jember. Seperti pelaksanaan screening HIV pada ibu hamil, start-on terapi pada ibu ODHA, serta screening pada anak dari ibu yang positif HIV. Melalui peringatan Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2022, Kemenkes juga kembali mengingatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mencegah terinfeksi atau tertular HIV.
Untuk mewujudkan Indonesia bebas HIV/AIDS pada 2030 mendatang, Kemenkes menerapkan strategi penanggulangan dengan menempuh jalur cepat ‘Triple 95’ (95-95-95). Arti strategi Triple 95 yakni Kemenkes ingin mencapai target indikator 95 persen estimasi Orang Dengan HIV (ODHIV) diketahui status HIV-nya, 95 persen ODHIV diobati, dan 95 persen ODHIV yang diobati mengalami supresi virus (penurunan jumlah virus HIV dalam darah).(rex)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.