699 pendaftar Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) di Kabupaten Jember dinyatakan lolos seleksi administrasi dan akan mengikuti tahapan selanjutnya. Pengumuman itu disampaikan Komisioner Divisi SDM , Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jember, Andhika A. Firmansyah pada Rabu (12/10/2022) malam.

Menurut Andhika, dari hasil penelitian administrasi yang dilakukan pihaknya, masih ada 9 kecamatan di Jember yang belum memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan. Yakni, Kecamatan Sumberbaru, Bangsalsari, Rambipuji, Jenggawah, Tempurejo, Mayang, Ledokombo, Sukowono dan Silo. Padahal pihaknya sempat memberikan waktu perpanjangan pendaftaran khusus untuk perempuan selama seminggu yang ditutup pada 8 Oktober kemarin. Namun sesuai aturan, perpanjangan hanya dilakukan sekali. Sehingga, pihaknya melanjutkan ke tahap berikutnya.

Andhika menjelaskan, ratusan peserta yang lolos administrasi, dijadwalkan mengikuti seleksi tertulis dengan Computer Assisted Test (CAT) pada 15 – 16 Oktober 2022. Tes itu bertempat di Laboratorium Komputer Lantai 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember. Pihaknya juga membuka posko pengaduan masyarakat yang ingin memberikan tanggapan dan masukan terhadap calon anggota Panwascam.

Diberitakan sebelumnya, Jember jadi salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang tidak memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan dalam pendaftar Panwascam untuk Pemilu 2024. Sehingga, Bawaslu Jember melakukan perpanjangan masa pendaftaran khusus perempuan pada 2 – 8 Oktober lalu untuk 26 Kecamatan yang masih kurang. Namun, hingga batas akhir perpanjangan, masih ada beberapa yang tetap tidak terpenuhi kuota minimal pendaftar perempuan.(ibl)