AJAK CINTAI LINGKUNGAN, KOSTUM LOMBA FASHION SHOW DI ANDONGSARI AMBULU TERBUAT DARI LIMBAH

AJAK CINTAI LINGKUNGAN, KOSTUM LOMBA FASHION SHOW DI ANDONGSARI AMBULU TERBUAT DARI LIMBAH

AJAK CINTAI LINGKUNGAN, KOSTUM LOMBA FASHION SHOW DI ANDONGSARI AMBULU TERBUAT DARI LIMBAH

Belasan anak-anak Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu berlenggak-lenggok di sepanjang area catwalk balai desa setempat pada Sabtu (20/8/2022) sore. Mereka berjalan dengan percaya diri sambil sesekali berpose memamerkan kostum yang indah dan unik. Siapa sangka, kostum-kostum yang dipakai para peserta lomba fashion show yang masuk dalam rangkaian Festival Potensi Desa Andongsari itu seluruhnya terbuat dari limbah. Mulai dari daun kering, limbah kertas, kaset VCD bekas, plastik tak terpakai, hingga karung goni.

Menurut Direktur Imaji Sociopreneur, M. Musta’anul Khusni, kepada K Radio, pihaknya berkolaborasi dengan pemerintah desa Andongsari untuk menunjukkan potensi yang ada. Baik di lingkup pendidikan, ekonomi, dan lingkungan. Salah satunya, melalui lomba fashion show dengan kategori usia 10 – 15 tahun ini mengangkat tema recycle atau daur ulang. Tema tersebut sengaja diangkat pihaknya untuk mengkampanyekan cinta lingkungan pada masyarakat desa setempat.

Pria yang akrab disapa Anul itu melanjutkan, lomba fashion show bertajuk recycle sekaligus untuk mengasah kreativitas dari peserta maupun guru yang mendampingi untuk menampilkan karakter dan ciri khas desa Andongsari. Antusias masyarakat diakuinya cukup tinggi dalam menyambut acara yang sekaligus diadakan untuk memeriahkan momen HUT ke-77 RI tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, salah satu peserta fashion show, Zahra mengaku senang bisa mengikuti lomba tersebut. Ini menjadi pengalaman pertamanya, sehingga ada sedikit rasa gugup. Saat ditanya terkait kostum yang dipakai, ia menyebut bahwa perancangnya adalah para gurunya sendiri di salah satu MTS Andongsari. Meskipun persiapannya cukup mepet, tapi berkat kerjasama antara guru dan wali murid, akhirnya kostum-kostum dari limbah itu bisa dikreasikan dengan apik.

Selain lomba fashion show, Festival Potensi Desa Andongsari juga menyelenggarakan lomba tari untuk peserta dari PAUD dan TK sekitar di hari yang sama. Ada juga bazar UMKM berbagai produk seperti kuliner, batik, dan hasil kerajinan karya masyarakat desa Andongsari yang meramaikan kegiatan tersebut. Manajer Ekonomi Kreatif, Amalia Infadzah Azhary, berharap rangkaian acara itu bisa mengenalkan produk UMKM dan karya serta potensi adik-adik kepada masyarakat di luar Desa Andongsari. Karena banyak potensi di daerah yang bisa dikembangkan dan dipasarkan dengan skala yang lebih luas.(dna)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B