Menurut Al-Barra, setidaknya ada 3 pesan utama yang disampaikan oleh Grand Syaikh atau pemimpin tertinggi Universitas Al-Azhar, Mesir, Syaikh Ahmad Thayyib kepada seluruh alumni di berbagai belahan dunia. Pertama, Ta'zizul Wasathiyah atau penguatan penguatan moderasi Islam. Kedua, Infitah lil jami' atau pesan bahwa Islam yang terbuka untuk semua kalangan. Pesan terakhir, yakni Insyighol bi umuril Ummah yakni agar seluruh alumni berperan dalam mencari solusi atas masalah kemasyarakatan.

 

Al-Barra yang juga Wakil Bupati Mojokerto ini, meminta agar pengurus IAAI Jember bisa berperan aktif dalam pencegahan berkembangnya paham radikalisme dan terorisme. Alumni salah satu kampus tertua di dunia itu juga harus bisa luwes berdialog dengan berbagai kalangan, termasuk yang berbeda pandangan ideologi ataupun keyakinan.

 

Sementara itu, Ketua IAAI Jember yang baru dilantik, Ustadz Ahmad Daniyal, menyatakan untuk tahap pertama, pihaknya akan mendata alumni Al-Azhar yang ada di Jember. Selanjutnya, mereka akan menyusun program kerja yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang ada di Jember. Tujuannya, agar para alumni bisa lebih berperan aktif di tengah masyarakat.(adp)