Sebanyak 18 persen masyarakat lanjut usia (lansia) di Jember telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama. Atau jika dikonversikan, baru sekitar 50 ribu lansia yang menerima vaksin. Jumlah itu masih cukup jauh dari target minimal Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember, yakni 40 persen.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember, Lilik Lailiyah, mengimbau warga yang memiliki anggota keluarga lansia dan memenuhi persyaratan vaksin, segera didaftarkan ke petugas. Salah satu syaratnya yakni lansia tersebut tidak memiliki komorbid atau kondisi lain seperti gula darah yang tinggi.

Menurut Lilik, meskipun lansia dianggap memiliki mobilitas yang rendah, namun tetap paling berisiko terpapar Covid-19. Oleh karena itu, vaksinasi bagi lansia juga menjadi persyaratan penting dalam penerapan level PPKM dari pemerintah pusat.

Lilik melanjutkan, secara umum, capaian vaksinasi di Jember untuk dosis pertama baru di angka 38 persen. Target 50 persen warga divaksin dosis pertama pada akhir Oktober 2021, diperkirakan sulit tercapai.

Meski demikian, Lilik menyatakan bahwa pihaknya tetap optimistis terus menggenjot capaian vaksinasi. Dinkes Jember telah menetapkan target harian sebanyak 20 ribu vaksinasi. Angka itu setidaknya merupakan satu persen dari total jumlah warga Jember.(adp)