BI JEMBER KOLABORASI DENGAN BERBAGAI PIHAK, MAJUKAN FESYEN MUSLIM LOKAL

BI JEMBER KOLABORASI DENGAN BERBAGAI PIHAK, MAJUKAN FESYEN MUSLIM LOKAL

BI JEMBER KOLABORASI DENGAN BERBAGAI PIHAK, MAJUKAN FESYEN MUSLIM LOKAL

Sebagai negara berpenduduk Islam terbesar di dunia, Indonesia seharusnya bisa mengambil peran lebih dalam pasar produk halal internasional. Sayangnya, peluang tersebut selama ini justru banyak dimainkan oleh negara-negara non muslim. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Jember, Yukon Afrinaldo. Dalam acara Sharia Fashion Show dan Business Matching Road to Festival Ekonomi Syariah (FESyar) pada Senin (22/8/2022) malam, Aldo mencontohkan, eksportir baju muslim terbesar ke Arab Saudi selama ini justru dipegang oleh Cina. Juga daging halal selama ini didominasi Australia. Begitu juga dengan Thailand yang menjadi pusat komoditas rempah terbesar di dunia.

Selama beberapa tahun terakhir, Aldo menyebut, Indonesia terus berbenah untuk memperkuat daya saing dalam pasar produk halal dunia. Seperti dalam sektor fesyen muslim, agar mampu bersaing di kancah internasional. BI Jember sendiri beberapa tahun belakangan, berkomitmen memberikan pembinaan terhadap sejumlah UMKM yang ada di 5 kabupaten wilayah kerjanya. Ia pun mengklaim, UMKM binaan pihaknya, khususnya di lingkup fesyen sudah di ekspor di banyak negara dunia. Ia berharap, hal itu bisa terus dikembangkan dan mendatangkan pendapatan yang lebih besar ke depan.

Dukungan serupa juga disampaikan oleh Anggota DPR RI Komisi XI, Charles Meikyansah. Menurutnya, perlu interkoneksi yang memudahkan aktivitas pelaku usaha untuk datang ke Jember, sehingga bisa menggerakkan roda perekonomian daerah. Ia dan para Anggota DPR RI Dapil Jember - Lumajang lain, siap bersinergi dengan para pengambil kebijakan di daerah. Tujuannya, agar dukungan APBN untuk pembangunan infrastruktur di Jember dan Lumajang bisa lebih optimal.

Bupati Jember, Hendy Siswanto pun menunjukkan optimismenya dalam pemulihan ekonomi pasca Covid-19. Termasuk dalam hal bisnis fashion muslim yang menjadi salah satu lini dari produk ekonomi halal. Ia menganggap, sektor tersebut dalam beberapa waktu terakhir menunjukkan tren positif. Pemkab Jember bertekad mengembangkan UMKM di setiap kelurahan/ desa. Selain itu, pihaknya mendorong seluruh unsur pemerintah agar memprioritaskan penggunaan produk lokal. Sehingga diharapkan bisa menggairahkan sektor UMKM di Jember.

Acara yang digelar di kantor BI Jember itu juga dimeriahkan dengan pertunjukan fesyen muslim dari para desainer lokal yang berasal dari 5 kabupaten wilayah kerja BI Jember. Tak hanya itu, pameran sejumlah UMKM binaan BI Jember juga diberikan stand untuk memasarkan produknya.(adp)

 

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B