Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Jember mengumumkan keterbatasan stok blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el). Pencetakan KTP-el diprioritaskan untuk yang sifatnya emergency atau darurat.

Dikonfirmasi K Radio Rabu (1/12/2021) sore, Kepala Dispendukcapil Jember, Isnaini Dwi Susanti, menjelaskan keterbatasan blangko tersebut juga terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan, pihaknya sempat mengirimkan bantuan blangko KTP-el ke Pemkab Bondowoso yang sempat kehabisan stok.

Santi mengatakan, pihaknya menerima distribusi blangko dari pemerintah pusat sekitar 10.000 buah pada Sabtu (27/11/2021). Dispendukcapil Jember langsung melakukan pencetakan kepada 9.000 pemohon. Mayoritas permohonan pencetakan KTP-el itu diakibatkan kehilangan.

Maka Santi masyarakat agar menempatkan KTP-el sebagai salah satu barang berharga. Sehingga dijaga sebaik mungkin agar tidak mudah hilang ataupun rusak. Terkait terbatasnya blangko, pihaknya masih menunggu proses pengiriman selanjutnya dari pusat. Sehingga saat ini Dispendukcapil Jember tetap melakukan pelayanan pengajuan cetak KTP-el, namun sebatas pada verifikasi.(rex)