Bupati dan DPRD Jember menyepakati target sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) nol rupiah pada 2023. Perhitungan itu berdasarkan postur Anggaran Pendapatan Daerah, Belanja Daerah, dan Pembiayaan Daerah dalam KUA-PPAS Jember 2023 yang sudah ditetapkan.

Dalam kesepakatan yang tertuang di KUA – PPAS itu, postur Pendapatan Daerah mencapai Rp 3,923 triliun dengan pembiayaan daerah mencapai Rp 284 miliar. Sedangkan anggaran belanja daerah mencapai Rp 4,207 triliun atau naik Rp 200 miliar dari tahun sebelumnya.

Pada 2020, Silpa Jember mencapai sekitar Rp 400 miliar dan di 2021 mencapai Rp 676 miliar. Sementara pada 2022, diprediksi mencapai Rp 586 miliar. Bupati Hendy bertekad akan mengoptimalkan serapan anggaran melalui program yang disusun. Harapannya, serapan anggaran nantinya bisa maksimal dan Silpa nol rupiah bisa direalisasikan.

Hendy menyebut, ada beberapa perubahan dalam proyeksi anggaran dan program yang disusun tahun depan. Program pada 2023 dinilainya lebih realistis dengan menyesuaikan kondisi keuangan yang ada.(rex)