Drum band menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VII. Ada 8 kategori yang dipertandingkan dalam cabor ini. Di antaranya baris-berbaris (LBB), lomba unjuk gelar (LUG), lomba berbaris jangka pendek (LBJP) putra-putri, lomba berbaris jangka pendek (LBJP) campuran, lomba ketahanan dan ketepatan berbaris (LKKB) putra-putri serta campuran. Lomba tersebut digelar mulai 23 – 29 Juni 2022.

Bupati Jember, Hendy Siswanto, membuka langsung babak penyisihan hari pertama perlombaan drum band di GOR Kaliwates pada Kamis (23/6/2022) pagi. Total ada 13 kontingen dari Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang bertanding dalam cabor drum band ini. Untuk kategori lomba baris-berbaris dan unjuk gelar, penampilan dibuka oleh kontingen dari Kota Blitar yang mengusung nuansa James Bond. Dilanjutkan dengan penampilan Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Malang.

Dari pantauan K Radio di lokasi, suasana GOR Kaliwates begemuruh menyambut penampilan kontingen Jember dengan nomor urut 4. Mengusung tema Papuaku Indonesia, skuad macan raung tampil membawakan arasemen lagu-lagu Papua dengan diiringi formasi apik dan dandanan khas.

Hendy menyebut, penampilan yang disuguhkan Jember adalah paket lengkap. Tidak hanya sekadar drum band, tapi tema dan seni yang ditampilkan sangat memukau. Ia berkeyakinan, kontingennya bisa memberikan hasil terbaik.

Sementara itu, Ketua Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Jatim, Kombes pol Iwan Setyawan, menjelaskan terkait penilaiannya. Yakni didasarkan pada kedisiplinan, keserasian antara nada dan irama, serta kreativitas sesuai dengan kategori lomba. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Polres Jember dan Dinas Perhubungan serta instansi terkait dalam pengamanan serta pengaturan arus lalu lintas selama lomba berlangsung. Ia berharap, melalui lomba ini bisa melahirkan bibit-bibit unggul untuk didelegasikan dalam perlombaan di Pekan Olahraga Nasional (PON).(rex)