Bupati Jember, Hendy Siswanto, berharap pendataan kemiskinan dapat segera diselesaikan. Hal itu disampaikannya usai mengahadiri Sosialisasi Registrasi Ekonomi dari Badan Pusat Statistika bersama Lurah dan Kades se-Kabupaten Jember di Aula PB Sudirman pada Jumat (30/09/2022).
Menurut Hendy, bakal ada sekitar 4.000 petugas yang akan mendata dan melakukan validasi. Pendataan dijadwalkan dalam kurun waktu sebulan, mulai 14 Oktober – 15 November 2022. Pendataan tersebut tidak hanya dilakukan oleh Kades dan Lurah di tiap wilayah, namun OPD juga terlibat.
Hendy menargetkan, data juga dapat merekam kemiskinan ekstrem. Karena menurutnya, penyelesaian kemiskinan ekstrem di Indonesia menjadi poin penting sesuai instruksi Presiden RI. Mengingat adanya kemungkinan inflasi yang semakin tinggi di tahun depan. Secara keseluruhan, pendataan itu bertujuan untuk membuat suatu kebijakan daerah yang terintegrasi dengan kebijakan pusat. Setelah terintegrasi, diharapkan data lebih valid.(rex)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.