Sempat bertemu petani tembakau di Jember, Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar berjanji akan memberikan perhatian lebih terutama kaitannya dengan pupuk dan permodalan. Hal itu dikatakan Cak Imin, sapaan akrabnya, seusai acara Slepet Imin di Kota Cinema Mall Jember, Sabtu (3/2/24) malam.

Menurutnya, selama ini Pemerintah masih bersikap mendua. Satu sisi butuh cukai dari rokok dan tembakau dan di lain sisi juga harus hati-hati karena banyak yang menolak.

Cak Imin menyerukan, keadilan adalah sikap yang harus diambil dalam hal ini. Ia melihat potensi ekonomi dari sektor tembakau besar sekali. Jadi pemerintah seharusnya tidak membiarkan dan mengabaikan.

Sepanjang tahun 2023 Pemerintah telah mengantongi lebih dari Rp163 triliun dari cukai rokok. Kemudian pemerintah juga menaikan tarif cukai hasil tembakau rata-rata 10 persen.

Sementara pemerintah menghapus alokasi pupuk subsidi sub sektor tanaman perkebunan tembakau sejak medio 2022 lalu.

Karenanya, Cak Imin berjanji untuk mewujudkan perhatian, baik berupa pupuk maupun fasilitas permodalan yang memungkinkan petani tembakau untuk tumbuh.

Apalagi produk tembakau Jember punya kemampuan bersaing di tingkat global. Baik dari segi kualitas maupun metode produksi yang betul-betul potensial untuk menjadi keunggulan ekonomi.(thn)