Hujan yang mengguyur Jember hampir seharian pada hari Sabtu dan Minggu kemarin menyebabkan volume air di beberapa sungai besar di Jember meningkat.

Kepala Bidang Logistik dan Penanganan Bencana BPBD Jember, Heru Widagdo, Senin (14/12/2020) menjelaskan, dari pantaun dilapangan volume air yang berada di Sungai Bedadung yang mengalir dari Sungai Jompo mengalami peningkatan ketinggian air.

Bahkan menurut Heru, peristiwa naiknya volume air Sungai Jompo sampai menenggelamkan alat berat proyek pengerjaan Jalan Sultan Agung, pada Sabtu malam (12/11/2020).

Disamping itu, sungai besar lainnya yang ada di Jember terpantau juga mengalami peningkatan volumw air. Yakni di Sungai Tanggul (Kali Tanggul). Hal ini terlihat dari DAM Pondok Waluh desa Wringinagung Kecamatan Kencong, peningkatan tinggi permukaan airnya hingga 270 cm, pada Minggu malam (13/12/2020).

Menurut Heru, meski ada peningkatan volume air sungai di Jember akibat curah hujan yang tinggi, sejauh ini terbilang masih aman tidak sampai menimbulkan korban. Heru mengaku, ini berkat peran seluruh lapisan masyarakat yang mensupport BPBD Jember.

Lebih jauh Heru menjelaskan, diperkirakan curah hujan tinggi di Jember akan terus meningkat. Oleh karena itu pihaknya terus memantau perkembangan terkini prakiraan cuaca Jember dari BMKG Juanda . Dimana setiap 6 jam sekali update prakiraan cuaca akan selalu dilaporkan oleh BMKG Juanda. (don)