Fajar Siddik, pria 25 tahun yang akrab disapa Fajar menampilkan aksi jurus gerak baku perseorangan pada gelaran kejuaraan pencak silat piala Kemenpora dan Bupati di GOR Kaliwates, Jember pada Senin (2/1/2023). Berawal dari sang ayah yang mengajarkan gerakan-gerakan silat dari bangku SD membuat Fajar semakin tertarik dunia pencak silat. Fajar mengungkapkan mulai mendalami pencak silat dari tahun 2013 di ranting ledokombo. Hingga ia akhirnya berhasil meraih juara 2 dan mendapat medali perak di perlombaan internasional pencak Silat yang diadakan di Madiun. Saat itu ia harus menghadapi lawan peserta dari berbagai negara seperti Malaysia, Korea dan Arab Saudi.
Meraih juara di ajang internasional diakui Fajar tidaklah mudah. Menurutnya kerja keras dengan terus berlatih dan juga do'a yang menjadi hal yang wajib dilakukan. Fajar berharap generasi muda yang menekuni pencak silat bisa mengambil pembelajaran sekaligus nilai dari pencak silat itu sendiri, banyak filosofi yang bisa diteladani salah satunya sikap ksatria. Lebih dari itu pencak silat adalah olahraga asli Indonesia yang harus dilestarikan.(raf)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.