DINILAI MASALAH SERIUS, DPRD JEMBER SOROTI PENGURUSAN DOKUMEN HAJI YANG TAK KUNJUNG SELESAI

DINILAI MASALAH SERIUS, DPRD JEMBER SOROTI PENGURUSAN DOKUMEN HAJI YANG TAK KUNJUNG SELESAI

DINILAI MASALAH SERIUS, DPRD JEMBER SOROTI PENGURUSAN DOKUMEN HAJI YANG TAK KUNJUNG SELESAI

DPRD Jember menyoroti lambatnya penanganan pengurusan kelengkapan dokumen haji khususnya paspor dan biovisa. Karena hingga hari ini masih ada Jamaah Calon Haji (JCH) asal Jember yang belum memiliki paspor dan belum melakukan rekam biovisa. Mengingat waktu pemberangkatan sudah dekat, yakni tanggal 13 Juni 2023.

Ketua Komisi D DPRD Jember Mohammad Hafidzi Kholis, Rabu (31/5/23) mengatakan, ia mendapat banyak keluhan dari masyarakat yang hendak menunaikan ibadah haji dalam beberapa hari terakhir.

Ia menyampaikan, hingga hari ini masih banyak warga yang belum memiliki paspor. Bahkan ada pasangan suami istri yang kemungkinan harus terpisah saat melaksanakan ibadah haji. Hal ini dikarenakan salah satu telah mendapat biovisa sedangkan pasangannya belum. Menurut Hafidzi hal ini menjadi masalah serius.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi dengan Kemenag Jember. Karena selama ini belum pernah terjadi permasalahan-permasalahan seperti ini.

Sementara itu Kasi Pelayanan Haji dan umroh Kemenag Jember, Ahmad Mustain Billah menyebutkan sebanyak 2.282 JCH asal kabupaten Jember akan diberangkatkan tahun ini.

Mereka akan tergabung dalam enam kloter, yaitu kloter 55, 56, 57 dan 67, 68, 69 yang akan diberangkatkan dalam gelombang dua pertengahan bulan Juni mendatang. Hingga Rabu kemarin masih terdapat 63 JCH yang sedang menyelesaikan pengurusan paspor, dan sebanyak 143 JCH sedang melakukan rekam biometrik.(thn)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B