DPRD Jember berharap Pemerintah Kabupten dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur segera membangun dermaga kargo di wilayah Jember Selatan. DPRD melihat hal itu dapat menyelesaikan permasalahan angkutan produksi yang dianggap merusak jalan di wilayah Jember selatan.

Ketua Komisi B DPRD Jember Siswono, Sabtu (11/3/23) mengatakan, jika hanya membangun pelabuhan untuk nelayan, maka kurang berefek. Ia menyebut, kegaduhan persoalan kerusakan jalan oleh PT Imasco selama ini masih menghantui masyarakat Puger dan Grenden.

Untuk itu, pembangunan dermaga harus bisa sekaligus mengatasi persoalan kerusakan jalan. Dengan adanya dermaga ia berharap kapal besar bisa berlabuh. Sehingga muatan-muatan berat tidak lagi melewati jalan-jalan desa.

Saat ini, Pemkab Jember telah menyediakan lahan bersertifikat yang luasnya sekitar lima hektar di wilayah Pantai Payangan untuk pembangunan pelabuhan.

Kadis Perikanan Jember Indra Tri Purnomo menyampaikan, rencana pembangunan awalnya direncanakan sejak tahun 2021 lalu, namun Pemkab Jember belum siap karena belum menyediakan lahan bersertifikat.

Kemudian pada tahun 2022 lahan sudah siap, namun anggaran di Pemprov Jatim belum ada karena bertepatan dengan pandemi covid-19. Ia berharap tahun ini perencanaan pembanguan bisa segera dimulai karena lahan sudah siap.(thn)