Di tengah gempuran teknologi, Abdul Adim, warga Dusun Limbungsari, Kecamatan Ajung, berinisiatif menyajikan pembelajaran bertema alam dan permainan tradisional bagi anak-anak dan remaja. Gubuk Pustaka Ndalung yang didirikan pada 1 Mei 2018 itu menyediakan berbagai permainan tradisional asli Indonesia yang bisa dimanfaatkan anak-anak dan remaja setempat.

Kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar, membuat Adim terpilih sebagai tokoh inspiratif dalam Lomba Jember SAE 2021 yang diadakan Polres Jember dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Jember untuk periode Januari - Februari 2021.

Dalam kunjungannya ke Gubuk Pustaka Ndalung, Jumat (19/2/2021), Ketua Panitia Lomba, Didik Suharijadi menjelaskan, terpilihnya Gubuk Pustaka Ndalung menjadi juara dalam lomba bertagar #JemberSAE2021 itu berdasarkan tiga poin penilaian. Yang pertama, memiliki kemandirian dalam menjalankan kegiatannya dan mampu bertahan dalam berbagai situasi. Kedua, memberikan dampak positif kepada lingkungan dan masyarakat. Terakhir, punya progres atau keberlanjutan dalam programnya.

Dalam kunjungan yang sama, Kapolres Jember, AKBP Arif Rachman Arifin juga menyampaikan apresiasinya kepada Adim. Pihaknya bersama panitia dan tim juri sepakat datang ke lokasi untuk melihat langsung Gubuk Pustaka Ndalung. Iapun sempat menjajal permainan tradisional bersama anak-anak di Gubuk Pustaka Ndalung.

Saat diwawancarai awak media, Arif mengatakan, sekecil apapun perbuatan yang dilakukan, bisa bermanfaat bagi Jember yang Sehat, Aman dan Eksotis (SAE). Ia juga berharap semua pihak, termasuk Muspika setempat bisa ikut mendukung keberlangsungan Gubuk Pustaka Ndalung ke depannya, sehingga bisa memberikan dampak baik untuk masyarakat.(rex)