Untuk memperingati hari jadi Kabupaten Jember ke-95 tahun, Pemkab Jember menggelar acara sholawat dan doa yang di hadiri Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dari Solo. Ribuan masyarakat tumpah ruah dalam kegiatan tersebut. Tidak hanya dari Jember, jamaah juga datang dari luar kota.
Namun, dalam kegiatan tersebut ternyata menyisakan sampah yang cukup banyak.
Kepala TPA Pakusari, Masbut, saat di konfirmasi K Radio, Selasa (23/1/24) mengatakan, sampah pada kegiatan sholawat ini jauh lebih banyak dari saat event JFC lalu. Jumlahnya diperkirakan mencapai 12 ton. Sehingga pada Selasa pagi, petugas dibantu oleh Cipta Karya masih membersihkan sampah-sampah yang ada di alun-alun Jember.
Masbut mengatakan, meskipun sudah di pilah oleh petugas, terdapat sampah yang tidak bisa di olah kembali, yakni plastik alas duduk yang berbahaya terhadap lingkungan. Ia juga mengatakan bahwa tingkat kesadaran masyarakat tentang membuang sampah masih rendah.
Oleh karenanya Masbut berharap, pada saat ada kegiatan serupa, masyarakat hendaknya membawa alas duduk sendiri dan tidak menggunakan alas duduk sekali pakai.(ocd)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.