Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sangat berpengaruh dan memicu tingginya inflasi di Kabupaten Jember pada September 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka inflasi Jember sebesar 1,37 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 114,11 persen. Angka tersebut melampaui inflasi nasional yang tercatat sebesar 1,17 persen. Sementara Jawa Timur sendiri laju inflasinya mencapai 1,41 persen.
Dalam konferensi pers awal pekan kemarin, Kepala BPS Jember, Tri Erwandi, mengatakan ada beberapa komoditas yang punya andil besar menyumbang inflasi Jember. Seperti bensin, beras, solar, angkutan antar kota, dan rokok kretek. Rincian beberapa komoditas penyumbang inflasi tertinggi yakni bensin memberikan andil sebesar 1,03 persen; beras 0,12 persen; dan solar 0,04 persen.
Terkait komoditas beras yang juga menjadi penyumbang kenaikan inflasi September 2022, Perwakilan Bulog Jember, Fariz Jaya, memberikan penjelasan. Menurutnya, Saat ini harga beras mengalami kenaikan dan kemungkinan panen sudah mulai berkurang bahkan habis. Selain itu, harga pupuk juga memengaruhi biaya produksi yang makin tinggi.(ibl)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.