J-ART FESTIVAL JADI WADAH PEGIAT SENI JEMBER BEREKSPRESI PASCA COVID-19

J-ART FESTIVAL JADI WADAH PEGIAT SENI JEMBER BEREKSPRESI PASCA COVID-19

J-ART FESTIVAL JADI WADAH PEGIAT SENI JEMBER BEREKSPRESI PASCA COVID-19

Dinas Pariwisata Kabupaten Jember dan Tim Caretaker Dewan Kesenian Kabupaten Jember (DKKJ) menggelar Festival Seni Jember (J-Art Festival). Kegiatan itu berlangsung mulai Selasa (31/5/2022) sampai Senin (6/6/2022) di gedung Jember Kreatif Laboratorium (J-KLab). Gelaran J-Art Festival sekaligus menjadi awal diresmikannya gedung J-KLab sebagai ruang seni bagi masyarakat Jember.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Jember, Dhebora Krisnawati, kepada K Radio menjelaskan kegiatan itu menjadi pemicu kebangkitan kesenian pasca pandemi Covid-19. Saat ini banyak pegiat seni yang sedang berusaha bangkit dan pemerintah hadir memberi wadah berkreasi. Mulai dari seni rupa, budaya, musik dan lain sebagainya.

Lebih lanjut, Debi menyebut, gelaran itu bisa menghidupkan J-KLab sebagai tempat asah, asih, dan asuh tentang kesenian. Gedung yang berada di Jalan P.B. Sudirman No. 38 (bekas kantor Dinsos Jember) itu diharapkan bisa menjadi ruang kesenian. Sekaligus sebagai wujud dari perhatian dan komitmen Pemkab Jember untuk membangun, menumbuhkan dan mengembangkan kehidupan seni dan seniman di Kabupaten Jember.

Dikonfirmasi bersamaan, Biro Komunikasi Tim Caretaker DKKJ, Sulung Lukman, mengungkapkan J-KLab diperuntukkan menjadi ruang kesenian. Baik untuk apresiasi, ekshibisi, dan kegiatan seni lainnya. Melalui J-Art Fest dan hadirnya J-KLab, pemerintah menunjukkan komitmennya untuk melindungi, memelihara dan memajukan kesenian. Baik kesenian tradisional, kontemporer, hingga di masa depan.(rex)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B