Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember belum mengajukan penggunaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) kepada Bulog Jember untuk penanganan bencana banjir. Kepala Bulog Cabang Jember, Budi Sultika, Senin (19/1/2021) sore saaat ditemui di kantornya mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Sosial (Permensos) Nomor 22 Tahun 2019 tentang Prosedur dan Mekanisme Penyaluran Beras CBP Untuk Penanggulangan Darurat Bencana dan Kerawanan Pangan Pasca Bencana, Pemerintah Daerah bisa menggunakan 100 ton CBP yang ada di Bulog untuk korban bencana.

Namun sampai sejauh ini menurut Budi, pihak Pemkab Jember, baik dari Bupati ataupun Dinas Sosial, belum berkomunikasi dengan pihaknya terkait penggunaan CBP. Jika nantinya proses pengajuan penggunaan CBP sudah dilakukan dan sesuai Permensos, pihaknya pasti langsung mengeluarkan CBP.

Budi menambahkan, cadangan beras di Bulog Jember secara keseluruhan sebanyak 27.000 ton. Sehingga angka 100 ton untuk CBP, tidak akan menganggu stok beras secara umum. Iapun tidak mengetahui alasan Pemkab Jember belum meminta CBP. Mengingat hal itu wilayah Pemkab Jember, sementara Bulog hanya sebagai penyedia.(don)