Bupati Jember, Hendy Siswanto akhirnya menggeser M. Djamil dari jabatannya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember. Pergantian posisi pimpinan BPBD Jember itu dilakukan Hendy dalam pengangkatan 13 pejabat eselon II sebagai pejabat definitif pada Jumat (24/9/2021) malam.

Dari 13 pejabat yang dilantik secara definitif, 10 orang mengisi pos jabatan yang sama saat menjadi Plt. Hanya 3 orang yang saling bertukar jabatan. Yakni M. Djamil dipindah menjadi Staf Ahli Bupati. Posisi itu sebelumnya ditempati oleh Edy Budi Susilo yang kini menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol). Edy menggeser Sigit Akbar yang dilantik menjadi Kepala BPBD Jember saat ini.

Sebanyak 13 pejabat eselon II itu sebelumnya telah mengikuti uji kompetensi terlebih dulu. Seperti diketahui, sejak awal dilantik sebagai Bupati pada Februari 2021 lalu, Hendy menetapkan seluruh jabatan eselon II diisi oleh Plt.

Usai pelantikan, Hendy menyatakan akan segera menggelar open bidding atau lelang jabatan untuk promosi pengisian jabatan eselon II. Ia menargetkan, pada Oktober mendatang, seluruh pos jabatan sudah diisi pejabat definitif.

Saat ditanya lebih jauh terkait pergantian posisi Kepala BPBD Jember, Hendy tidak mengaitkannya dengan 2 kontroversi yang sebelumnya tertuju kepada Djamil. Pengangkatan Djamil sebagai Staf Ahli menurutnya untuk penyegaran birokrasi.

Diberitakan sebelumnya, Djamil menjadi sorotan luas terkait honor pemakaman untuk 4 pejabat. Serta kasus dugaan korupsi dana Covid-19 yang hingga kini sedang disidik oleh Polres Jember.(adp)