PEDAGANG PASAR TANJUNG KELUHKAN KEBERADAAN PEDAGANG DARI LUAR JEMBER

PEDAGANG PASAR TANJUNG KELUHKAN KEBERADAAN PEDAGANG DARI LUAR JEMBER

PEDAGANG PASAR TANJUNG KELUHKAN KEBERADAAN PEDAGANG DARI LUAR JEMBER

Rabu malam (11/1/2023) sejumlah pedagang yang berjualan di dalam Pasar Tanjung Jember melakukan protes kepada pengelola pasar. Mereka mengeluhkan keberadaan penjual sayur grosiran dari luar Jember yang berjualan di sepanjang Jl. Samanhudi.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Jember, Bambang Saputro, Kamis (12/1/2023) menerangkan, permasalahan tersebut dipicu karena banyaknya pedagang grosiran yang berjualan sayur menggunakan pickup dari wilayah Bondowoso, Banyuwangi, dan Lumajang menggelar dagangannya terlalu sore.

Hal ini membuat pedagang asli Pasar Tanjung tidak terima, lantaran para penjual pendatang tersebut dirasa mengambil pangsa pasar dan rejeki mereka.

Bambang menjelaskan, pihaknya tidak melarang siapapun untuk berjualan di Pasar Tanjung. Selama mereka tetap mematuhi ketentuan, seperti membayar retribusi, menjaga ketertiban, dan menjaga kebersihan. Karena memang, lanjut dia, sejumlah komoditas sayuran tidak dapat dipenuhi dari wilayah Jember saja.

Bambang menerangkan, sebagai solusi dilakukan mediasi dengan hasil kesepakatan, pengaturan jam buka untuk pedagang sayur grosiran dari luar kota. Mereka diperbolehkan menggelar dagangan mulai jam 21.00 WIB hingga 01.00 WIB dini hari.

Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, Disperindag bekerjasama dengan Banpol PP Pasar Tanjung dibantu Babinsa dan Babinkamtibnas Kelurahan Jember Kidul untuk melakukan patroli menjaga ketertiban sesuai dengan yang telah disepakati. (thn)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B