Menjelang hari raya Idul Fitri, kenaikan harga bahan pokok penting (bapokting) menjadi hal yang wajar. Namun kali ini berbeda, harga bapokting di Jember justru terpantau aman selama Ramadan 1443 H di sejumlah pasar.

Salah satu pedagang di Pasar Tanjung Jember, Widad, kepada K Radio, Selasa (19/4/2022), mengaku sempat kaget karena stabilnya harga saat Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri. Berdasarkan pengalamannya di tahun-tahun sebelumnya, sebagian besar harga bapokting pasti melonjak naik di momen Ramadan dan lebaran. Ia mencontohkan di tahun lalu, cabai rawit mencapai harga Rp 90.000 per kilogramnya. Sedangkan pada tahun ini, harganya masih stabil di kisaran Rp 21.000 – 25.000.

Meski demikian, Widad memprediksi, kenaikan akan terjadi saat H-10 hingga H+10 lebaran. Biasanya, komoditas telur ayam ras akan menjadi penyumbang kenaikan harga yang paling signifikan. Namun, ia yakin masyarakat tetap akan membeli bapokting.

Dari pantauan K Radio, beberapa harga bapokting masih stabil. Seperti bawang merah Rp29.000 per kg, bawang putih Rp 24.000 per kg, dan minyak goreng kemasan di angka Rp24.000 per liter. Begitupun dengan harga daging sapi Rp 110.000 per kg, daging ayam Rp 36.000 per kg, telur ayam ras Rp 23.000 kg, dan beras premium Rp 12.000. Bahkan, ada komoditas yang mengalami penurunan, yakni cabai merah besar dari Rp 23.000 menjadi Rp 22.000 per kg dan cabai rawit per kg dari Rp 22.000 menjadi Rp 21.000.(ibl)