Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember akan segera mengajukan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan 2021. Rencananya, APBD Perubahan itu diajukan ke DPRD Jember pada pekan ini.

Pengajuan tahapan APBD Perubahan 2021 itu terbilang lebih lambat dari jadwal yang seharusnya. Selain itu, hingga akhir Agustus 2021, serapan APBD 2021 baru di kisaran 34 persen.

Menurut Bupati Jember, Hendy Siswanto, akan ada efisiensi dalam APBD Perubahan 2021 ini. Tujuannya, agar serapan anggaran lebih cepat, sehingga target pembangunan pun segera tercapai. Namun ia belum mau memberikan informasi detail terkait angka-angkanya.

Lebih lanjut, Sekda Jember, Mirfano menjelaskan, efisiensi akan dilakukan dengan mengurangi atau menunda pos belanja yang dinilai belum urgen. Pengurangan itu juga diakuinya terjadi akibat tergerusnya realisasi target Pendapatan Asli Daerah (PAD).(adp)