Fangki Sigit Pramono (21), pemuda Dusun Jadukan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger yang hanyut di Sungai Kumitir, akhirnya ditemukan, Jumat (15/1/2021) pagi. Setelah hilang selama 3 hari, jenazah korban ditemukan sekitar 50 meter dari lokasinya tenggelam.
Kasat Polair Polres Jember, Iptu M. Naim membenarkan hal tersebut. Korban dievakuasi Jumat pagi oleh Tim SAR gabungan dan warga. Berdasarkan keterangan saksi, jenazah korban mulanya disangka guling yang mengapung di sekitar tumpukan tanaman liar. Namun, saat di cek, ternyata jasad manusia.
Menurut Naim, pencarian korban selama 2 hari terakhir, memang terkendala kondisi sungai yang volume airnya meluap akibat kiriman dari hulu. Selain itu, hambatan lain ialah banyaknya tanaman di sekitar sungai. Diduga jasad korban terbawa arus dan tersangkut di sekitar tanaman liar tersebut.
Naim mengimbau masyarakat khususnya yang memiliki anak-anak, agar lebih berhati-hati dan menghindari aktivitas di dekat sungai. Terlebih saat musim penghujan seperti saat ini.
Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda dilaporkan hanyut terbawa arus sungai saat mandi di Sungai Kumitir bersama 5 temannya, pada Rabu (13/1/2021).(rex)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.