Faktor kefiguran Heny Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman ditengarai menjadi faktor utama kemenangan mereka di Pilkada Jember. Hal ini disampaikan Peneliti Senior Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA Rully Akbar.
Menurutnya, berdasarkan hasil analisanya, dalam konteks Pilkada identitas partai tidak begitu menjadi faktor penguat suara. Justru kefiguran yang menjadi penggerak utama pendulang suara dalam Pilkada. Jika dianalisa, kefiguran yang dimiliki pasangan calon 02 sangat kuat, berkat investasi politik dan non politik yang telah melekat pada keduanya.
Misalnya, Hendy Siswanto. Selama ini bahkan jauh sebelum Pilkada perusahaan yang ia pimpin sudah dikenal luas masyarakat Jember di berbagai kegiatan sosial. Seperti bantuan ke masjid-masjid, ditambah tiap tahun di momen bulan Ramadan membagikan makanan gratis. Dengan faktor ini, menjadi tidak sulit bagi timnya untuk mengangkat nama Hendy, tinggal mengkapitalisasikan-nya. Jika sebelumnya bantuan tersebut dikenal atas nama Rien Colection, tim pemenangannya cukup memperkenalkan siapa orang dibalik Rien Colection itu.
Kefiguran ini kembali ditunjang dengan ketokohan wakilnya yakni Gus Firjaun. Bisa dikatakan dari wakil penantang pasangan lainnya, kefiguran Gus Firjaun paling unggul diantara yang lain. Dirinya adalah sosok ulama besar di Jember yang sangat melekat dengan kultur pesantren dan Nahdlatul Ulama.
Sehingga meski secara struktural pesantren tidak berada di 02, tapi basis kultural itu berhasil mendongkrak suara 02 melalui Gus Firjaun.
Lebih lanjut Rully menjelaskan, berkat ketokohan serta faktor-faktor penunjang lainnya, berdasarkan quick count LSI Denny JA, Pasangan 02 berhasil memenangkan suara hampir diseluruh daerah pemilihan yang ada di Jember. Sekalipun di pedasaan yang selama ini dikenal sebagai basis pemilih Petahana.(don)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.