PENGAMAT UNEJ SEBUT INDONESIA AKAN TERDAMPAK POSITIF DARI KTT G-20

PENGAMAT UNEJ SEBUT INDONESIA AKAN TERDAMPAK POSITIF DARI KTT G-20

PENGAMAT UNEJ SEBUT INDONESIA AKAN TERDAMPAK POSITIF DARI KTT G-20

Acara puncak kegiatan KTT G-20 dilaksanakan mulai Selasa (15/11/2022) di Nusa Dua, Bali. Acara yang berlangsung selama 2 hari itu menghadirkan sejumlah pemimpin negara yang tergabung dalam anggota G-20. Indonesia mengusung 3 isu prioritas dalam forum G-20 2022, yakni arsitektur kesehatan global, transformasi digital ekonomi, dan transisi energi berkelanjutan. Perhelatan itu memberikan dampak positif bagi Indonesia.

Menurut Pengamat Ekonomi Unej, Adhitya Wardhono, berbagai sektor akan berkembang dengan adanya forum G-20. Bahkan Indonesia juga mampu membuktikan kebangkitannya pasca pandemi Covid-19. Investasi diharapkan bisa terdongkrak lewat presidensi G-20. Dengan digelarnya forum tersebut di Indonesia, mampu mempromosikan bahwa Indonesia terbuka aman untuk melakukan investasi.

Sebelumnya, Pemerintah memproyeksikan Presidensi G-20 mampu meningkatkan konsumsi domestik hingga Rp 1,7 triliun. Kemudian penambahan PDB nasional hingga Rp 7,4 triliun, dan pelibatan UMKM serta penyerapan tenaga kerja sekitar 33 ribu di berbagai sektor.

Sementara itu, peneliti Centre for Research in Social Sciences and Humanities (C-RiSSH) Unej, Agus Trihartono, mengatakan Indonesia berhasil melanjutkan tradisi pertemuan G-20 seperti sebelumnya. Walaupun secara makro Presidensi Indonesia G-20 itu belum bisa optimal, karena tidak menghadirkan seluruh kepala negara dan kepala pemerintahan. Namun, Indonesia berhasil melampaui anggapan publik global yang memandang akan gagalnya pelaksanaan forum tersebut.

Terkait anggapan bahwa Presidensi G-20 ini tidak berhasil membawa perdamaian atas Perang Rusia-Ukraina, Agus menegaskan forum G-20 didesain memang bukan untuk menjadi forum perdamaian selayaknya yang dilakukan oleh PBB. Melainkan sebagian besarnya fokus pada bidang ekonomi. Indonesia berhasil kembali menjalankan perannya sebagai negara non-blok dan middle power. Dalam turbulensi yang menaungi pelaksanaan G-20 tahun ini justru menegaskan bahwa Indonesia tidak memiliki keberpihakan ke arah manapun.(rex)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B