Permasalahan sampah di Indonesia masih menjadi PR besar yang tak kunjung ditemukan solusinya. Selain mencemari lingkungan, persoalan sampah tersebut juga mengancam target nol emisi. Termasuk Kabupaten Jember yang juga punya masalah serius seputar lingkungan yakni soal sampah.

Penyuluh Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jember, Nurul Hidayah menyebut, setidaknya ada  1.300 ton sampah yang dihasilkan masyarakat Jember setiap hari. Sedangkan kemampuan Dinasnya dalam mengelola sampah baru di angka 315 ton saja. Meskipun kesadaran masyarakat tentang sampah sudah meningkat, namun baginya jumlah itu tidak signifikan. Terbukti dengan sisa sampah di Jember yang tidak terkelola sekitar 900 ton lebih, menandakan masyarakat belum sadar betul dalam pengelolaan sampahnya masing-masing.

Nurul melanjutkan, sebagai salah satu pihak yang berwenang dalam fokus lingkungan, pihaknya rutin melakukan kegiatan tanam pohon. Selain itu, juga bekerja sama dengan 60 bank sampah di Jember untuk melakukan kegiatan sosialisasi. Ia juga masih mengharapkan adanya minimal 1 bank sampah di setiap desa wilayah Jember, agar dapat terkelola dan terdaur ulang mulai dari lini terdekat dengan masyarakat.(ibl)