PLENGSENGAN LONGSOR, DELAPAN RUMAH DI LINGKUNGAN KAUMAN JEMBER TERANCAM IKUT LONGSOR

PLENGSENGAN LONGSOR, DELAPAN RUMAH DI LINGKUNGAN KAUMAN JEMBER TERANCAM IKUT LONGSOR

PLENGSENGAN LONGSOR, DELAPAN RUMAH DI LINGKUNGAN KAUMAN JEMBER TERANCAM IKUT LONGSOR

Plengsengan setinggi 5 meter dan panjang 15 meter yang berada tepat di bagian belakang rumah warga RT 1 RW 12 lingkungan Kauman belakang masjid Jamik Kelurahan Kepatihan, Kaliwates Jember Longsor pada Minggu (26/11/23). Tepat berada di atas plengsengan, ada delapan rumah warga.

Selasa (28/11/23) Muhammad Syafii, warga yang rumahnya tepat berada di atas area longsor mengaku was-was setiap kali pergi ke dapur. Pasalnya, plengsengan bawah bangunan rumahnya kondisinya retak dan dapat longsor setiap saat.

Saat plengsengan ambruk, ia sempat mengira ada pesawat terbang sangat rendah, karena suara terdengar keras dan getarannya terasa kuat saat ia berada di rumah.

Plengsengan yang longsor tepat berada di bantaran sungai Jompo, akibat terus-menerus tergerus aliran air. Terlebih memasuki musim penghujan, biasanya debit air meninggi membuat Syafii semakin tidak tenang. Ia berencana memindahkan dapur ke ruang tengah rumahnya.

Ketua RW setempat, Matrukin mengatakan, plengsengan tiba-tiba longsor pada Minggu sekitar pukul 1 siang. Kemudian longsor susulan terjadi lagi kemarin.

Ia menjelaskan, saat itu kondisi masih belum turun hujan. Beberapa tahun lalu longsor juga terjadi di tempat yang sama. Posisi plengsengan yang longsor berada tepat di belokan sungai, sehingga terus-menerus terkikis arus air.

Ia berharap segera ada penanganan dari pemerintah untuk memperbaiki plengsengan. Karena beberapa waktu terakhir Jember sudah mulai hujan. Ditakutkan bila debit air naik akibat hujan, kondisi bisa semakin parah dan bagian belakang rumah warga akan ikut longsor.(thn)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B