RAMAI ISU FIGUR PUBLIK SELINGKUH, DOSEN PSIKOLOGI UMJ: TAK HANYA TERKAIT DENGAN HUBUNGAN SEKSUAL SAJA

RAMAI ISU FIGUR PUBLIK SELINGKUH, DOSEN PSIKOLOGI UMJ: TAK HANYA TERKAIT DENGAN HUBUNGAN SEKSUAL SAJA

RAMAI ISU FIGUR PUBLIK SELINGKUH, DOSEN PSIKOLOGI UMJ: TAK HANYA TERKAIT DENGAN HUBUNGAN SEKSUAL SAJA

Dalam beberapa waktu terakhir, isu perselingkuhan di kalangan figur publik sedang trending. Mulai dar isu musisi internasional Adam Levine, hingga gamers asal Indonesia Reza Arab, yang dikabarkan mendua. Perselingkuhan sering kali menjadi masalah serius dalam sebuah hubungan. Tidak jarang, kehadiran orang ketiga juga menjadi penyebab perceraian berdasarkan data dari Kemenag Jember.

Dosen Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Jember (UMJ), Ratna Nurwindasari, kepada K Radio, Jumat (23/9/2022), memberikan tanggapannya. Jika dikaji dari ilmu psikologi, memang ada 3 jenis perselingkuhan yang biasa terjadi di masyarakat. Yakni perselingkuhan dengan hubungan seksual, perselingkuhan emosional, dan perselingkuhan online. Perselingkuhan dengan menggunakan platform media sosial merupakan salah satu yang marak di masyarakat zaman sekarang.

Ratna melanjutkan, perselingkuhan tidak hanya berkaitan dengan hubungan seksual saja. Akan tetapi ketika seseorang yang sudah menikah merasa lebih nyaman mengobrol dengan orang lain ketimbang pasangannya, hal itu bisa menjadi salah satu indikasi hubungan bermasalah. Alasan “sekadar teman” hanya pembenaran dari pelaku. Karena dalam konteks budaya dan hubungan suami istri, tempat terbaik untuk berbagi adalah pasangan.

Kalau dilihat dari sisi perilaku individu menurut Ratna, ada 3 faktor yang membuat seseorang berselingkuh. Pertama, pengalaman orang tua yang berselingkuh dan anak cenderung akan meniru perilaku tersebut. Kedua, trauma masa kecil baik fisik, seksual, emosional, atau penelantaran. Sehingga ketika dewasa, ada kecenderungan mereka untuk berselingkuh. Terakhir, adanya kecenderungan narsisme. Seseorang yang narsis didorong ego tinggi, punya keinginan untuk memonopoli orang lain, termasuk pasangannya sendiri maupun orang lain.

Ratna menegaskan, selingkuh adalah perilaku yang salah apapun alasannya. Karena hal itu berdampak tidak hanya pada hubungan saja, namun juga pihak yang terlibat secara langsung ataupun tidak langsung. Komunikasi positif dengan pasangan menjadi tips agar terhindar dari perselingkuhan. Ketika ada konflik, dipahami sebagai hal yang lumrah dan diselesaikan secara positif. Selain itu, bangun hubungan yang baik dengan meluangkan waktu berdua di luar hari sibuk. Hal itu sebagai sarana mengisi kekosongan dan saling instrospeksi.(rex)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B