Persentase jumlah penduduk miskin di Kabupaten Jember pada 2020 naik sebesar 0,84 poin dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ini disampaikan Kepala Seksi Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jember, Emil Wahyudiono, dalam pers release secara daring, Senin (4/1/2021).
Menurut Emil, pada 2019, jumlah penduduk miskin sebesar 9,25 persen. Sementara di tahun 2020, naik menjadi 10,09 persen. Secara absolut, jumlah penduduk miskin Kabupaten Jember yang semula berjumlah 226.570 jiwa pada tahun 2019, naik menjadi 247.990 jiwa pada tahun 2020.
Emil menambahkan, pada periode 2019 sampai dengan 2020, garis kemiskinan Kabupaten Jember mengalami kenaikan. Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), kenaikan tercatat sebesar Rp 25.610 per kapita per bulan atau sebesar 7,54 persen. Di tahun 2019 sebesar Rp. 339.685 per kapita per bulan naik menjadi Rp. 365.295 per kapita per bulan di tahun 2020.(rex)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.