Puluhan rekanan dan kontraktor mendatangi kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan gedung DPRD Jember pada Rabu (2/2/2022). Mereka mengklaim sebagai perwakilan 56 kontraktor pengadaan proyek pembangunan wastafel tahun anggaran 2020 atau pada masa pemerintahan Bupati Jember sebelumnya, Faida.

Proyek penyediaan wastafel saat itu digelar sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di beberapa sekolah. Namun hingga berganti Bupati, para kontraktor tersebut belum menerima pembayaran dari Pemkab Jember. Padahal, proyek wastafel telah rampung digarap.

Salah satu perwakilan kontraktor, Imam Hambali, mengaku mengalami banyak kerugain akibat belum terbayarnya proyek itu selama lebih dari setahun. Bahkan, banyak kontraktor proyek yang membiayai pengerjaannya dengan berhutang ke bank.

Sayangnya, para kontraktor tersebut gagal bertemu Bupati Hendy, karena sedang dinas di luar kantor. Mereka akhirnya menyampaikan aspirasinya kepada DPRD Jember. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Pemkab Jember di bawah kepemimpinan Hendy belum membayar proyek wastafel karena alasan hukum. Sebab proyek penanggulangan Covid-19 era Faida masih dipermasalahkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). (adp)